Liputan Info – Jenis Makanan Penghilang Bau Mulut saat Berpuasa , Bau mulut adalah masalah umum yang sering muncul selama kita menjalani puasa, terutama karena kurangnya konsumsi makanan dan minuman sepanjang hari. Namun, tahukah kamu bahwa jenis makanan yang kita konsumsi saat sahur atau berbuka puasa juga dapat memengaruhi aroma mulut kita? Masalah bau mulut tidak hanya mengganggu kepercayaan diri kita saat berbicara, tetapi juga dapat membuat kita dijauhi oleh orang lain. Untuk mengatasi masalah ini, mari kita kenali beberapa makanan penghilang bau mulut yang ampuh!
Jenis Makanan Penghilang Bau Mulut saat Berpuasa
1. Yogurt
Yogurt mengandung probiotik, bakteri baik yang dapat membantu mengurangi jumlah bakteri jahat di dalam mulut. Dengan mengonsumsi yogurt secara teratur, kita dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut. Studi telah menunjukkan bahwa konsumsi yogurt secara teratur dapat mengurangi kadar senyawa penyebab bau mulut dalam waktu enam minggu.
2. Seledri
Seledri merupakan sayuran segar yang dapat membantu meningkatkan produksi air liur, yang membantu membersihkan bakteri penyebab bau di dalam mulut. Kandungan seratnya juga membuatnya bertindak seperti sikat gigi alami, membersihkan gigi secara efektif.
3. Apel
Apel tidak hanya menghilangkan bau mulut, tetapi juga membantu membersihkan plak di gigi. Tekstur apel memberikan kelembapan pada mulut, yang membantu menghilangkan bakteri. Mengunyah apel juga merangsang produksi air liur, yang membantu membersihkan sisa-sisa makanan di gigi.
4. Ceri
Penelitian telah menunjukkan bahwa ceri dapat menghilangkan gas penyebab bau mulut yang terjadi secara alami dalam makanan. Mengonsumsi ceri secara teratur dapat membantu menjaga kesegaran napas kita.
5. Jeruk, Lemon, dan Tomat
Buah-buahan kaya akan vitamin C seperti jeruk, lemon, dan tomat membantu mencegah pertumbuhan bakteri penyebab bau mulut. Vitamin C juga penting untuk menjaga kesehatan gusi dan gigi.
Jangan lupa kunjungi artikel sebelumnya 5 Kuliner Legendaris Khas Jogja yang Wajib Kamu Coba
6. Peterseli
Peterseli mengandung polifenol, bahan kimia alami yang telah terbukti efektif sebagai obat bau mulut. Mengunyah tangkai peterseli dapat memberikan sensasi segar di mulut dan juga membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.
7. Permen Karet Tanpa Gula
Mengunyah permen karet tanpa gula setelah makan dapat meningkatkan produksi air liur, yang membantu membersihkan sisa-sisa makanan di gigi. Namun, pastikan untuk menghindari permen karet yang mengandung gula, karena dapat menyebabkan kerusakan gigi.
8. Jahe
Jahe mengandung senyawa yang dapat membantu memecah senyawa belerang di dalam mulut yang menyebabkan bau tidak sedap. Mengonsumsi jahe secara teratur atau menggunakan jahe dalam pembilasan mulut dapat membantu menjaga kesegaran napas.
9. Bumbu yang Renyah
Mengunyah bumbu-bumbuan seperti kapulaga, ketumbar, atau biji adas dapat membantu menetralkan bau mulut yang tidak sedap. Bumbu-bumbuan ini mengeluarkan minyak yang membantu membersihkan mulut dari bakteri penyebab bau.
10. Almond dan Kacang-kacangan Lainnya
Almond dan kacang-kacangan lainnya kaya akan serat, yang membantu membersihkan gigi seperti sikat gigi kecil. Konsumsi kacang-kacangan secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan mulut dan mencegah bau mulut.
Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan mulut dengan menyikat gigi secara teratur dan berkumur dengan air setelah makan. Dengan mengonsumsi makanan penghilang bau mulut ini, kita dapat memiliki napas yang lebih segar selama menjalani puasa selama Ramadan maupun sehari-hari. Selamat mencoba!